“Dunia itu terlaknat. Apa saja yang menjauhkan dari Alloh
maka jauh dari rahmat Alloh. Kecuali orang-orang yang mengingat dan apa saja
yang mendekatkan kepada Alloh maka dekatlah dari kerahmatan Alloh”
(HR.Tirmidzi)
Hidup di
dunia diperuntukkan untuk menginggat Alloh (ذكرالله) dimana saja kita berada agar
selalu menginggat Alloh untuk mendapat Rahmatnya Alloh SWT. Sungguh Alloh tidak
akan pernah melihat akan dunia karena dunia dan seisinya ini ciptaan Alloh dan
tidak ada guna bagi Alloh. “Jika Alloh menghargai sepatah sayap nyamuk yang ada
di dunia maka sungguh Alloh setetes airpun kepada orang-orang kafir”.
Ex :
orang-orang kafir yang hidup dalam gelimagan harta, hidup mereka banyak untuk
kemaksiatan tanpa mengingat Alloh (ذكرالله) mereka lebih
memuja tuhan mereka, hingga menyekutukan Alloh. Mereka-mereka itu akan mendapat
laknat dari Alloh dan jauh dari rahmat Alloh. Begitupun di zaman sekarang
kebanyakkan umat muslim yang lupa akan tujuan hidupnya di dunia untuk mengingat
Alloh.
Ada jiwa
yang seolah-olah ahli ibadah. Namun dalam ibadahnya seorang tersebut tidak
melihat Alloh, namun melihat amalnya termasuk (كفرخافى) kufur samar-samar maka Akan
jauhlah dari rahmatNya Alloh.
Hidup ini
ada laknat Alloh dan rahmat Alloh. Dan apa saja perbuatan di dunia yang mendekatkan kepada Alloh, terus mengingat Alloh maka tidak
akan dilaknat oleh Alloh dan akan mendapat rahmat Alloh. Ex : maka hidup di
dunia yang harus pertama dibenahi yaitu “Niat”, niat karena Alloh. Apa-apa yang
akan dilakukan niatkan beribadah dan mengingat Alloh.
![]() |
dedenhendrayana.wordpress.com |
Ada lagi seseorang yang mengerti akan agama (عالماومتعالمه) orang alim.
Walau tidak menjadi orang alim paling tidak kita mengikuti, mendengarka
ta’limnya orang alin maka tidak akan mendapat laknat Alloh. Dan Insya Alloh
akan mendapat rahmatNya Alloh.. Amiin.. Ex: ngaos selosoan berjamaah, ta’lim
bersama murobby.
Banyak
cara agar mendapat rahmat Alloh seperti ibadah horizontal (diantaranya
menyenangkan orang lain).
فَأَحْسِنْ كَمَاأَحْسَنَ اللهُ أِلَيْكَ
Dan
ukuran hidup digambarkan dalam hidup yang dirasa, maka pergunakanlah untuk
menyenangkan orang lain, itu semua kejembaran Alloh untuk kita dekat dengan
Alloh dan mendapat rahmat Alloh SWT.
·
Infaq walau tiga biji kurma.
·
Berkata yang baik yang menyenangkan orang
lain.
·
Sumeh dengan sesama
·
Jangan menyakiti atau menggangu orang lain (كف العدا).
Itu semua ibadah-ibadah horizontal yang dapat
menyenagkan orang lain dan sama juga akan jauh dari laknat dan mendapat rahmat
Alloh. Insya Alloh…
Mudah-mudahan kita hidup dalam rahmat Alloh dan
jangan sampai mendapat laknat Alloh. Dengan berjamaah “ Ayo sareng-sareng
gandol sarunge Abuya syarat kudu jamaah lan ngaos” Abina Ihya.
Taklim selosoan
Oleh wifqi Nihayah
26-April-2016
Blogger Comment
Facebook Comment